Assalamualaikum
Spoilerfor Info:
Kalau berkenan, ane ditimpuk dong, atau di juga boleh, jangan di gan, sakit...
Quote:
Mari kita tinggalkan budaya membajak software!
Hak Cipta Kekayaan Intelektual (HAKI) pertama kali disahkan pada tahun 1981 oleh Mahkamah Agung Amerika setelah kasus Diamond Vs Diehr terjadi. Sedangkan dalam undang-undang di Indonesia sendiri, terdapat aturan yang mengaturnya yaitu Undang-undang nomor 19 tahun 2002 Tentang Hak Cipta.
"Mengapa masih memakai software bajakan?". Pertanyaan yang cukup sulit dijawab. Mengingat lebih dari 80% pengguna komputer Indonesia memakai software bajakan, maka budaya ini akan sulit untuk dihilangkan.
Tetapi, tahukah anda? Apa saja bahaya memakai software bajakan? berapa kerugian yang disebabkan? Dan apa cara pencegahannya?
Berikut ane tuliskan bahaya memakai software bajakan, mari disimak!
Quote:Bahaya memakai software bajakan
Quote:1. Software bajakan berpotensi besar mengandung malware.
Ini dibuktikan dengan terinfeksinya 63% software bajakan di Asia Tenggara. Masih merasa aman-aman saja? Harap diingat bahwa Indonesia adalah pengguna software bajakan terbanyak se-Asia Tenggara. Jadi, lebih baik kita gunakan software gratis daripada software bajakan.
Quote:2. Software bajakan membuat suatu ketergantungan
Ketergantungan? Ya, ketergantungan. Kalau kita terus menerus menggunakan software bajakan, secara tidak langsung kita telah "mencintai" produsen software yang kita bajak. Lama-kelamaan, ini juga akan menaikkan tingkat ke-konsumtif-an kita karena otomatis kita akan ogah mencoba sesuatu yang baru.
Quote:Kerugian akibat memakai software bajakan
Quote:1. Kerugian biaya bisa mencapai Rp12,8 Triliun
Ya, jumlah angka yang besar yang begitu menakutkan itulah yang disebabkan oleh pemakaian software bajakan. Jumlah kerugian ini tentunya cukup memprihatinkan. Seharusnya kita sadar, kalau kita membajak software, nanti developernya makan pakai apa?
Quote:2. Pembajakan akan menurunkan kreativitas
Kreativitas? Kok bisa? Ya, menggunakan software bajakan terus-menerus akan membuat kita ogah mencoba atau membuat sesuatu yang baru, kita akan berpendapat bahwa software bajakan yang kita pakai sudah cocok dan kita tidak perlu membuat/mencoba sesuatu yang baru
Quote:3. Tindakan pembajakan sama saja dengan meremehkan programmer
Bayangkan bila anda menjadi seorang programmer, lalu mengembangkan suatu software, dan menjualnya. Tiba-tiba ada sebuah blog yang menyediakan krack/Serial key software anda. Ternyata, yang membeli software anda sangat sedikit, sedangkan yang memanfaatkan bajakan sangat banyak. Ini pastinya akan melukai hati programmer, bukan?
Quote:Cara mencegah pembajakan software
Quote:1. Memakai software Freeware/Open Source
Ini adalah pilihan yang paling dasar. Sebagai ganti bajakan, kita dapat menggunakan Freeware/Software Open Source. Selain gratis (dan juga halal), menggunakan software Freeware/Open Source juga dapat menambah kreativitas programmer Indonesia untuk membuat sesuatu yang baru lagi.
Quote:2. Memakai software alternatif
Iya, sebagai ganti software bajakan kita dapat menggunakan software alternatif. Misalnya, kita dapat menggantikan Windows dengan Linux, Microsoft Word dengan Open Office, IDM dengan DownThemAll, dll.
Quote:3. Menggunakan software berbayar sejenis yang lebih murah
Ya, kalau anda memang tidak suka memakai software gratisan seperti Freeware, bisa juga anda memakai software berbayar yang murah-murah. Asal anda mampu membayar, semua juga bisa terpenuhi.
Jadi, mari kita tinggalkan budaya bajakan untuk Indonesia yang lebih baik!
Spoilerfor Info:
Kalau berkenan, ane ditimpuk dong, atau di juga boleh, jangan di gan, sakit...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar